Withinthe sound of silence In restless dreams I walked alone Narrow streets of cobblestone 'Neath the halo of a streetlamp I turned my collar to the cold and damp When my eyes were stabbed by the flash of a neon light That split the night And touched the sound of silence And in the naked light I saw Ten thousand people, maybe more
The Sound of Silence adalah lagu lawas yang dirilis pada tahun 1965 yang sangat populer di seluruh dunia, masuk dalam daftar 10 besar tangga lagu di AS, Inggris, Australia, Jerman, Belanda, dan Jepang. Pada tahun 2012, lagu tersebut didaftarkan ke National Recording Registry di Library of Congress karena dianggap penting secara budaya. Diciptakan oleh Art Garfunkel dan Paul Simon, lagu tersebut memiliki kisah menarik di baliknya ? kisah yang menyangkut Art Garfunkel dan sahabatnya, Sanford Greenberg. Persahabatan Greenberg dan Garfunkel bertemu di minggu pertama mereka di Universitas Columbia. Garfunkel-lah yang memulai kontak, datang untuk mengatakan “Hai.” Segera, keduanya menjadi teman sekamar dan menemukan bahwa mereka memiliki minat yang sama dalam musik dan puisi. Kedua pemuda itu berjanji untuk selalu ada satu sama lain ketika menghadapi masalah. Selang beberapa bulan kemudian, Greenberg kehilangan penglihatannya. Dia sedang menonton pertandingan bisbol ketika merasakan penglihatannya menjadi buram. Tidak lama kemudian, dia menjadi buta. Meskipun dokter mendiagnosis bahwa dia menderita konjungtivitis dan kebutaannya akan segera berlalu, ternyata tidak. Ditambah kemudian ditemukan bahwa glaukoma telah menghancurkan saraf optik Greenberg. Karena Greenberg berasal dari keluarga sederhana, keluarganya tidak memiliki uang untuk membantunya. Karenanya, dia putus kuliah. Secara mental, jiwanya sangat tertekan. Greenberg berhenti berbicara dengan orang-orang dan mengisolasi dirinya sendiri. Saat itulah Garfunkel datang kepadanya dan membujuk Greenberg untuk kembali ke Columbia. Setelah beberapa kali didesak, Greenberg setuju dan mendaftar di universitas sekali lagi. Di perguruan tinggi, Greenberg sepenuhnya bergantung pada temannya. Dan Garfunkel mengubah hidupnya di universitas untuk mengakomodasi temannya yang buta, membantunya berjalan ke kelas, mengurus segala keperluan, berjalan bersama di kota, mengisi formulir untuknya, dan sebagainya. Suatu hari, Garfunkel memberi tahu Greenberg ketika berada di Grand Central Station bahwa dia harus segera berangkat untuk sebuah tugas. Tiba-tiba, Greenberg ditinggalkan sendirian di antara kerumunan, benar-benar ketakutan dan tidak tahu harus berbuat apa. Dia entah bagaimana berhasil kembali ke universitas, menabrak orang dan berbagai benda. Greenberg menyebutnya “beberapa jam terburuk dalam hidup saya.” Di universitas, Greenberg bertemu dengan seorang pria yang meminta maaf kepadanya. Dia mengenali suara itu ? temannya yang baru saja pergi beberapa jam yang lalu untuk “tugas mendesak.” Faktanya, Garfunkel tidak pernah meninggalkan Greenberg. Dia hanya berbohong tentang hal itu dan mengikuti temannya di sepanjang jalan saat kembali ke universitas. Garfunkel ingin Greenberg menyadari bahwa dia hanya bisa mandiri ketika dia benar-benar bertanggung jawab atas hidupnya. Hal itu berhasil dan Greenberg menjadi lebih percaya diri untuk mengandalkan dirinya sendiri. Kedua sahabat itu lulus dari perguruan tinggi dan berpisah. Lagu tentang Sahabat Lama Beberapa tahun kemudian, Greenberg menerima telepon dari Garfunkel yang meminta 400 dollar untuk keperluan rekaman album dengan teman musisinya Paul Simon. Saat itu Greenberg hanya memiliki 404 dollar di rekening banknya namun dia memberikan semua uang itu kepada Garfunkel tanpa berpikir dua kali. Dia merasa sudah waktunya untuk membalas kebaikan yang telah ditunjukkan Garfunkel kepadanya selama kuliah. Dengan uang tersebut, Simon dan Garfunkel merekam album pertama mereka “Wednesday Morning, 3 AM” pada tahun 1964. Satu lagu dari album itu melejit The Sound of Silence. Pada tahun berikutnya, lagu tersebut meroket ke posisi nomor 1. Meskipun Simon menulis lagu tersebut, lirik untuk The Sound of Silence dipenuhi dengan belas kasih Garfunkel sebagai pendamping Greenberg sejak ia buta. Hal ini terlihat dari kalimat pembuka lagu tersebut “Hello darkness, my old friend..I’ve come to talk with you again”Halo kegelapan, teman lamaku, aku datang untuk berbicara denganmu lagi.” Simon dan Garfunkel kemudian mencetak kesuksesan. Adapun Greenberg, ia menjadi pengusaha sukses dan berhasil menemukan obat kebutaan. Silahkan saksikan video lagi The Sound of Silence Lebih banyak artikel Budi Pekerti, silahkan klik di sini. Video, silahkan klik di sini. VIDEO REKOMENDASI
Withinthe sound of silence. In restless dreams I walked alone Narrow streets of cobblestone, 'Neath the halo of a street lamp, I turned my collar to the cold and damp When my eyes were stabbed by the flash of a neon light That split the night And touched the sound of silence. And in the naked light I saw Ten thousand people, maybe more
Albumini memuat 16 trek lagu, di antaranya Vampire, Bury Me With My Guns, dan Hate You. Penasaran seperti apa lagunya? Berikut lirik lagu "The Sound of Silence" yang dibawakan Bobaflex.
Leftits seeds while I was sleeping. And the vision that was planted in my brain. Still remains. Within the sound of silence. In restless dreams I walked alone. Narrow streets of cobblestone. 'Neath the halo of a street lamp. I turned my collar to the cold and damp. When my eyes were stabbed.
OnUsgmJ.